PENGGUNAAN MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATERI GELOMBANG DI KELAS VIII SMP NEGERI 1 PEUSANGAN

Abstract

Rendahnya prestasi belajar siswa merupakan permasalahan yang mendasar di SMP Negeri 1 Peusangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) peningkatan prestasi belajar siswa; 2) aktivitas guru dan siswa, 3) respons siswa terhadap model pembelajaran Discovery learning. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Peusangan yang berjumlah 32 orang siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes, lembar observasi dan angket. Teknik analisis data menggunakan rumus persentase. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan: 1) terjadi peningkatan prestasi belajar siswa disetiap siklusnya, siklus I memperoleh persentase 28%, siklus II menjadi 69% dan kemudian meningkat menjadi 91% pada siklus III; 2) aktivitas guru siklus I memperoleh persentase 76%, siklus II menjadi 87.3%, kemudian meningkat menjadi 98.6% pada siklus III, dan aktivitas siswa pada siklus I memperoleh persentase 65.3%, siklus II menjadi 76% dan meningkat menjadi 94.6% pada siklus III; 3) respon siswa terhadap model pembelajaran discovery learning tergolong baik dengan persentase 89.5%.

References

I. M. Putrayasa, H. Syahruddin, And I. G. Mergunayasa, “Pengaruh Model Pembelajaran Discovery Learning Dan Minat Belajar Terhadap Hasil Belajar Ipa Siswa,” J. Mimb. Pgsd Univ. Pendidik. Ganesha, 2014, Doi: 10.1093/Brain/Awt103.

Trianto, “Mengembangkan Model Pembelajaran Tematik,” Jakarta Pt. Prestasi, 2010, Doi: 10.1016/J.Matdes.2018.10.014.

A. Lukum, “Evaluasi Program Pembelajaran Ipa Smp Menggunakan Model Countenance Stake,” J. Penelit. Dan Eval. Pendidik., 2015, Doi: 10.21831/Pep.V19i1.4552.

Fathurrohman, “Model- Model Pembelajaran,” Vdi Berichte, 2015.

Tursinawati, “Penguasaan Konsep Hakikat Sains Siswa Pada Pembelajaran Ipa Di Sdn Kota Banda Aceh,” J. Pesona Dasar, 2017.

S. J. Prokhovnik, “Learning To Teach,” High. Educ. Res. Dev., 1982, Doi: 10.1080/0729436820010105.

Sani, “Pembelajaran Saintifik Untuk Kurikulum 2013,” Jakarta Bumi Aksara, 2014, Doi: 10.1016/J.Sbspro.2013.12.759.

M. Maharani, M. Wati, And S. Hartini, “Pengembangan Alat Peraga Pada Materi Usaha Dan Energi Untuk Melatihkan Keterampilan Proses Sains Melalui Model Iquiry Discovery Learning (Idl Terbimbing),” Berk. Ilm. Pendidik. Fis., 2017, Doi: 10.20527/Bipf.V5i3.4043.

E. E. Sinambela, “Meningkatkan Hasil Belajar Aljabar Siswa Dengan Menggunakan Metode Tutor Sebaya Di Smp Negeri 175 Jakarta,” Form. J. Ilm. Pendidik. Mipa, 2015, Doi: 10.30998/Formatif.V4i1.137.

M. Singarimbun, “Sofian Effendi,” Metode Penelitian Survai. 2006.

E. Nauli Thaib, “Hubungan Antara Prestasi Belajar Dengan Kecerdasan Emosional,” J. Ilm. Didakt., 2013, Doi: 10.22373/Jid.V13i2.485.

S. Nasution, “Berbagai Pendekatan Dalam Proses Belajar Mengajar,” J. Tabularasa, 1987.

A. Suharsimi, “Prosedur Penelitian : Suatu Pendekatan Praktik (Edisi Revisi),” Jakarta: Rineka Cipta, 2013, Doi: 10.1017/Cbo9781107415324.004.